Kutukan Bolu Kukus

Januari 24, 2010 | Woelan's Diary
di 11.26 |

Hmmm..mungkin diliat dari judul postinganku kali ini memang cukup aneh. Aneh karena biasanya kutukan itu berhubungan dengan sihir, mantra (tiba-tiba teringat kutukan avada kedavra, cofundus dan banyak kutukan lain di film Harry Potter). Tapi kali ini kutukan tak lagi berhubungan dengan sihir, tetapi juga berhubungan dengan bolu kukus. Nah kenapa “kutukan bolu kukus” bisa menjadi judul dalam postinganku kali ini?
Awalnya aku tertarik untuk mencoba membuat bolu kukus blueberry (Karena pada waktu itu aku sangat tergila-gila dengan bluberry, maka jadilah aku membuat bolu kukus bluberry). Kemudian aku tanya ma temen yang memang sudah biasa membuat bolu kukus. Kali ini aku memang lagi kepingin membuat kue yang dikukus. Ini merupakan pengalaman pertama bagiku, karena biasanya aku tu membuat kue yang dipanggang. Setelah yakin dengan resepnya, aku lalu membeli bahan-bahan yang dibutuhkan. Cukup mudah mendapatkannya dan cukup murah. Tak seperti cake-cake yang dipanggang. Kadang ada bahan yang tak bisa didapatkan disatu toko aja. Jadi harus beli di toko lain. Dan jelas membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Rasanya udah tidak sabar membuat bolu kukus. Dan akhirnya kuputuskan hari minggu aku membuat bolu kukus. Karena memang aku hanya mempunyai free time di hari minggu saja (padahal di hari minggu itu pun aku capek karena harus menjalani tes di dua tempat). Tapi kubulatkan tekad untuk membuat bolu kukus (halah….)
Akhirnya aku pun membuat bolu kukus itu. Dengan keyakinan tingkat tinggi pun aku segera membuatnya. Mulai dari mengocok telur dan mencampur semua bahan-bahan yang ada, lalu memasukkannya di cetakan, dan akhirnya mengukusnya. Menurut resep bolunya dikukus selama 15 menit, dan di menit keenam harusnya bolu kukus itu ngembang dan pecah. Tapi hingga menit ke15 bolu kukusku gak ngembang. Aduh…aku terkena kutukan bolu kukus…hiks…hiks…hikss
Memang sih bolu kukusnya gak bantet. Tapi gak mau mengembang dengan sempurna. Akhirnya kuberi nama aja “Muffin Kukus ala Chef Wulan”……hehehehehehehe
Rasa bolunya sebenarnya enak dan gak bantet. Tapi bentuknya bukan bolu kukus, tapi seperti muffin. Jadi tetep aja gak bisa disebut dengan bolu kukus.
Aku bingung kenapa bisa kayak gitu. Padahal sudah kulakukan sesuai dengan resep. Lalu aku tanya ke Mr.Google. Dan ternyata aku menemukan banyak informasi dari situ. Dan bukan aku aja yang mengalami kutukan bolu kukus. Dan aku masih beruntung karena masih di percobaan pertama. Bayangkan ada lho yang mencoba membuat bolu kukus hingga 20 kali tapi tetep gak ngembang. Ternyata bolu kukus tu gak segampang keliatannya. Harus diperhatikan pengadukannya, pengukusannya, pengocokan telurnya, dan kekentalan adonan. Oooo..ternyata begitu ya..
Besok aku mau bikin lagi….pokoknya gak boleh gagal lagi. Harus bisa bener2 ngembang…hehehehehe (bertekad dalam hati)