TAARUF
Ya..taaruf. Aku menemukan topik itu ketika aku dilibatkan di proses taaruf temenku. Wah lucu juga ya. Maksudku proses taaruf itu dilakukan melalui facebook. (keren banget ya..taaruf melalui fb). Tapi aku malah jadi bingung dengan proses itu. Pasalnya temenku dan calonnya itu pernah ketemu. Kata temenku itu sih taaruf. Tapi setelah aku tanya lebih lanjut kok jadinya bukan taaruf ya.
Ya aku memang belum melakukan proses taaruf (ralat..belum pernah ding..hehehehe). Menurut sepengertianku taaruf itu kita bertemu dengan seorang laki-laki. Tapi gak cuma berdua aja. Tapi didampingi oleh pihak ketiga, misalnya keluarga atau wakil keluarga. Yah bisa dibilang kayak taaruf yang dilakukan di film Ayat-ayat Cinta itu.
Lalu sebenarnya apa sih taaruf itu.
menurut wikipedia, Taaruf adalah kegiatan bersilaturahmi, kalau pada masa ini kita bilang berkenalan bertatap muka, atau main/bertamu ke rumah seseorang dengan tujuan berkenalan dengan penghuninya. Bisa juga dikatakan bahwa tujuan dari berkenalan tersebut adalah untuk mencari jodoh. Taaruf bisa juga dilakukan jika kedua belah pihak keluarga setuju dan tinggal menunggu keputusan anak untuk bersedia atau tidak untuk dilanjutkan ke jenjang khitbah - taaruf dengan mempertemukan yang hendak dijodohkan dengan maksud agar saling mengenal.
Sebagai sarana yang objektif dalam melakukan pengenalan dan pendekatan, taaruf sangat berbeda dengan pacaran. Taaruf secara syar`i memang diperintahkan oleh Rasulullah SAW bagi pasangan yang ingin nikah. Perbedaan hakiki antara pacaran dengan ta’aruf adalah dari segi tujuan dan manfaat. Jika tujuan pacaran lebih kepada kenikmatan sesaat, zina, dan maksiat. Taaruf jelas sekali tujuannya yaitu untuk mengetahui kriteria calon pasangan.
Nah klo kayak pengertian di atas sih itu emang taaruf. Tapi yang dilakukan temenku kayaknya bukan taaruf deh. Hmmm mungkin semacam kencan kali ya..abisnya mereka ketemu cuma berdua aja. Gak ada pihak ketiga.
Tapi ya mungkin taaruf di zaman sekarang udah beda kali ya ma taaruf di zaman dulu. Gak tau juga sih..
0 komentar:
Posting Komentar